"Menurut saya, dilihat dari berbagai aspek, Mas Rendra selalu unggul, lho."
"Oh, ya? Coba sebutkan satu per satu."
Kirana merasa aneh karena Rendra mengaku iri dengan Damar. Jadi, dia siap membanjiri tunangannya itu dengan seabrek pujian.
Sambil ikut memandangi langit malam lagi seperti yang lebih dulu dilakukan Rendra, Kirana lalu mengatakan, "Ganteng memang relatif, tapi menurut saya, Mas Rendra lebih good looking dari Damar. Mas Rendra juga punya postur tubuh yang lebih oke."
Rendra tersenyum tipis, merasa senang karena Kirana dengan kata lain menyebutnya lebih tampan dari Damar.
Daftar pujian Kirana untuk Rendra tentu tidak boleh melewatkan fakta bahwa sang tunangan adalah pria dengan kekayaan melimpah.
"Mas juga lebih kaya dari Damar. Mobilnya Mas Rendra lebih mewah. Mas Rendra juga punya jam tangan seharga rumah."