"Maaf, tapi saya tidak bisa membahagiakan anak Anda."
Kata-kata Rendra membuat senyum Adnan memudar. Beberapa saat kemudian, dia hanya diam memandang sang mantan menantu yang cuma berdiri di samping sofa yang letaknya berhadapan dengannya.
Dengan nada bicara yang sangat tenang, Rendra lalu mengungkapkan, "Selama bertahun-tahun, saya terbukti tidak bisa membuat Maria bahagia. Ironisnya, saya mulai gagal membahagiakan anak Anda sejak saya bertekad untuk diterima keluarga ini."
"Ironisnya lagi, selama saya gagal melakukan peran saya sebagai orang yang seharusnya membuat Maria bahagia, seseorang ternyata diam-diam sudah menggantikannya," imbuh Rendra.
"Tapi saya yakin, memang dialah orang yang paling bisa membahagiakan Maria, bukan saya. Selama ini, dia yang selalu ada untuk anak Anda, bukan saya."