Semua yang tertulis di majalah itu jelas adalah campur tangan Lili dari belakang.
Tapi, meski begitu, Bunga tetap merasa tidak nyaman. Foto-foto ranjang itu, ditambah dengan Lili yang sengaja berpose untuk berfoto, tampak ambigu. Orang-orang yang tidak tahu mengira dia adalah kekasih Arnold. Saat memikirkan hal ini, Bunga merasa sangat kesal dan marah.
Alex berdiri di luar kamar Bunga, mendengarkan tangisan dari kamar, dia ingin masuk untuk menghibur Bunga, tetapi dia tidak tahu harus berbuat apa, jadi dia hanya bisa bersandar diam di luar pintu dan ikut merasakan kesedihan Bunga.
"Nyonya, Anda mau pergi ke mana?" Nurdin bertanya pada Mira di dalam mobil dan bertanya dengan sopan.
Mira dengan anggun memainkan cincin di tangannya, dan berkata, "Pergilah ke rumah tuan muda." Setelah berbicara, dia menutup matanya dan mencoba tidur.
Sepuluh menit kemudian, sebuah mobil panjang datang ke rumah Arnold.
