Kemungkinannya adalah dia berpura-pura hamil atau dia memang hamil tapi anak itu bukanlah anaknya.
Suasananya agak canggung, tetapi tidak ada yang mengucapkan sepatah kata pun lagi. Kebetulan di saat itulah pelayan datang membawakan pesanan mereka. Arnold mengambil kopinya, dan Lili meminum teh krisan.
Arnold tiba-tiba berpikir bahwa kalau Lili hamil, dia seharusnya tidak bisa minum teh safflower. Jadi, Lili tidak tahu atau dia memang tidak hamil sama sekali. Bagaimanapun, masalah ini pasti tidak sesederhana yang dikatakan Lili.
Arnold memandang Lili saat ini, dan harus menahan dirinya, tapi mengingat kembali apa yang diminta Alex tempo hari, hatinya jatuh. Karena Lili, Bunga akan pergi sekarang.
Wajah Arnold yang semakin gelap membuat Lili panik. Arnold menatapnya dengan dingin, "Lili, aku akan melepaskanmu sekarang. Kalau kamu membuatku marah lagi, kamu tidak akan bisa lolos begitu saja. Aku tidak akan membahas masalah Anda dan Ridwan lagi. "
