Tok Tok Tok!
Eve menggeliat dalam tidurnya karena merasa terusik dengan suara ketukan pintu. Matanya yang semula terpejam perlahan terbuka dan dapat melihat wajah tampan Lucas masih terlelap. Namun itu hanya bertahan dalam beberapa detik karena pria itu pun segera membuka mata dan mendelik tajam.
"Sepertinya Kapten tidak tau bagaimana caranya melakukan laporan," gerutu Lucas yang mulai beranjak dari posisi tidurnya, ia jadi terpaksa melepaskan tangan mungil Eve yang semula memeluknya. Sang Lady tertawa pelan, tangannya meraih wajah sang Duke dan mendaratkan kecupan di bibir tipisnya singkat sembari mengulas senyum menggemaskan karena wajahnya saat ini sedang menahan kantuk.
"Pasti ada sesuatu … jangan begitu, Eckart dan yang lain bahkan tidak sempat tidur," tukas Eve lembut mencoba memberikan pengertian. Memang benar bukan, hanya gadis itu saja yang menjadi sosok bunga, pemanis juga malaikat di antara para Castiello dan Asmodia karena hatinya yang begitu lembut.