Author's pov
Kang Dae menatap dua orang yang berarti dalam hidupnya, ia merasa sangat bersalah pada Ha Wook karena lebih banyak mengabaikannya. Ia menunduk sedih menyadari setiap kesalahannya, berani sekali hatinya berubah-ubah bahkan setelah ia membuat Jeong Il marah hingga memecahkan cermin di toilet.
Ia juga tak bisa membayangkan jika nyawanya benar-benar melayang di tangan Yoon, belum lagi permintaan Adam.
Ia bingung sekarang, haruskah ia melanjutkan hubungannya dengan Ha Wook walau hatinya sudah dimiliki Rara?
"Silahkan, tiga rasa cokelat dan satu rasa matcha." Kang Dae terkesiap, ia menerima empat es krim dalam kantung plastik dan segera membawanya ke arah Ha Wook dan Rara.
"Kalian sedang membicarakan apa?" pelukan dua perempuan itu terlepas, pandangan Kang Dae tertuju pada kedua mata Rara yang terlihat sedih.