"Ada apa? Bukankah lo bilang lo enggak akan menelfon gue untuk meminta sesuatu? Ada apa?" tanya Bastian begitu Iqbal menanyakan kabar dan keadaannya membuat Bastian terus bertanya apakah yang Iqbal inginkan yang membuat dirinya sangat menginginkan kabar yang dia inginkan dari dirinya.
"Bukan itu, hanya sedikit," minta Iqbal membuat Bastian memutar bola matanya malas. "Siapa yang lo minta?" tanya Bastian yang sadar jika yang Iqbal inginkan hanya Salsha.
"Kania khawatir soal kakaknya, ini enggak menyangkut soal Salsha sama sekali. Hanya Tania, apa dia baik-naik aja?" tanya Iqbal sebagai calon (hanya berbohong) kakak ipar jika memang benar Kania dan Iqbal akan menikah.
"Tania? Kenapa tiba-tiba Tania?" Bingung Bastian membjat Iqbal menghela nafasnya berat. "Ya, memang benar Tania. Gue tahu dari Iqbal Tania di bawa kabur oleh Aldi, apa mereka melakukan hal aneh? Atau selebihnya mungkin?" Bastian menelan ludahnya sukar.