Mata Ming Siran sedikit gelap, sorot matanya terkulai dan tertuju padanya. Ia tidak cemas, bahkan bisa dibilang ia terlihat santai. Melihat ekspresi Luo Qiao membuatnya tertawa dengan malas, "... Sejujurnya itu bukan hal yang tidak mungkin bagiku."
Mendengar ia mengatakan ini, Luo Qiao saat ini tidak dapat membalas apapun, "..."
Disebut apa ini, ia mengatakan apa yang ia inginkan???
Apa maksudnya!!
Ming Siran melihat ekspresinya yang tiba-tiba tertahan itu, senyumnya tiba-tiba semakin dalam. Luo Qiao tidak mengatakan apa-apa, tidak menyadari bahwa ia sedang diejek olehnya sampai ia bertemu dengan mata seindah bunga persik yang penuh dengan senyuman itu. Luo Qiao berbalik ke menggelitiknya, Ming Siran menggenggam tangannya, mata pria itu dipenuhi dengan warna merah muda, matanya setengah tertutup, dan seluruh orang itu sangat menggoda.
Gerakan Luo Qiao perlahan berhenti.
Ia menatap Ming Siran.
