Kata-kata ini membuat ekspresi Ling Chu sedikit terpancing, tapi ia masih tidak melepaskannya.
Shen Jikong menyipitkan matanya. Tepat saat ia akan berbicara, ponsel di saku wanita itu berdering.
Melihat nomor itu, Ling Chu segera menjawab telepon dan membuka mulutnya dan bertanya, "Bagaimana kabar anakku!"
Anakku.
Shen Jikong melihat ekspresi cemas Ling Chu dengan mata yang tak terduga.
Sekitarnya mendadak hening, sehingga suara pria diujung telepon samar-samar bisa terdengar, "Nyonya, jangan terlalu cemas, buat Presiden Shen pergi dari sini dan putra Anda secara alami akan menjadi aman."
"Dia yang menyinggungmu, bukan Xiao Ke, bisakah kamu membiarkan anakku pergi!"
Mendengar kata-kata Nyonya yang acuh tak acuh, anak buahnya mengepalkan tangan dan melirik Shen Jikong.
Xiao Ke adalah anak yang terlahir dari Nyonya-nya dan pria lain.
