Nada bicara yang tidak bisa ditahan oleh wanita manapun, mendengarnya saja bisa membuat darah tiba-tiba mengalir ke kepala dengan deras.
Ming Siran tertawa dengan suara yang rendah, "Itu, terbuka."
Luo Qiao : !!!
Ia menutup mulutnya, mencengkeram pinggangnya di mana ia lupa menarik resleting. Sepasang mata kucing menatap Ming Siran, pipinya memerah dan marah.
Ming Siran bertingkah dengan sangat elegan malam ini. Ia memegang erat kedua pergelangan tangan Luo Qiao dan membawanya hingga berada di depannya, lalu membantu Luo Qiao menarik naik resleting itu.
Gerakannya sangat lambat, benar-benar melelahkan.
Sepotong kecil kulit putih secara bertahap disembunyikan oleh kain dan tidak lagi terlihat.
Luo Qiao ingin mendorongnya, meskipun terlihat menyebalkan, namun sikapnya itu memancarkan aura yang tidak dapat ditolak oleh Luo Qiao, membuat orang enggan untuk menolaknya tanpa alasan yang jelas.