"Gevan... Dengerin Rain ya? Rain juga sama takutnya jika dibenci sama Gevan. Rain juga gak mau kalau Gevan benci Rain, sama halnya Rain juga gak mau kalau Juna benci sama Rain. Tapi lebih besar kemungkinan Juna bisa benci Rain, daripada Gevan benci Rain kan?" tanya Rain pada Gevan. Ia hanya ingin Gevan mengerti alasannya. Kenapa Gevan begitu keras kepala? Rain bingung. Bingung harus menjelaskan bagaimana pada Gevan. Rasanya Gevan terlalu tak mempercayainya.
"Oh jadi begitu. Berarti Rain gak suka sama Juna kan?" tanya Gevan sekali lagi dari seberang telepon. Ia hanya ingin memastikan sekali lagi apakah benar Rain tidak menyukai Juna? Berarti ia tak perlu sakit hati melihatnya. Entah kenapa ia tak rela jika Rain bersama Juna, namun ia rela jika Rain bersama Arkan. Mungkin karena kebahagiaan Rain ada bersama Arkan, bukan Juna. Gevan hanya ingin melihat Rain bahagia, walaupun bukan bersamanya.