"Benarkah? Apa Gevan sedang jujur sekarang?" tanya Rain menyelidik dan memandang kedua manik mata Gevan, mencari kejujuran di dalam sana. Dan Rain tidak menemukan kebohongan dalam mata Gevan. Berarti Gevan memang benar - benar jujur padanya. Ia senang jika Gevan tidak membohonginya. Karena harapannya adalah kejujuran Gevan yang selalu ia dapatkan. Ia tak mau bahagia karena kebohongan.
"Benar Rain aku tidak bohong kok, buat apa aku membohongi kamu?" ucap Gevan mengembangkan senyumnya. Karena pada nyatanya dirinya tidak bohong sama sekali. Tak ada gunanya ia berbohong kan? Apa yang ia dapatkan jika ia berbohong? Tidak ada. Jadi tak ada gunanya ia berbohong, lebih baik ia jujur saja pada Rain. Ia juga tidak mau jika Rain tak menghiraukannya.