***
"Ah! Tidak bisa tidur!!"
Aku benar-benar tidak bisa tidur, padahal tubuhku sedang tidak enak badan. Tapi tetap saja, kalau seharian tidak melakukan apapun itu membuatku sangat risih.
"Baiklah, saatnya bersih-bersih!"
Dimulai dari menyapu lantai dan halaman, kemudian mengepel lantai, mencuci piring, mencuci baju, menjemur baju, memasak, menyirami tanaman, dan merawat peralatan latihan.
"Nah, begini baru bisa tenang aku."
"Snow!"
Aku mendengar ada teriakan dari pintu depan, apa Tree sudah kembali? Dengan cepat aku berlari kedepan, dan yang kudapati bukan hanya Tree yang sudah kembali, tapi dia juga datang dengan tubuh yang babak belur dan tangan yang patah, dia sedang dibantu oleh Night.
"Tree! Apa yang terjadi guru?!"
"Sudahlah, ini bukan apa-apa, benar kan Tree."
"Ya, ini bukan apa-apa. Ambilkan aku sebungkus rokok dikamarku, jangan lupa dengan koreknya."
"Ah Snow, aku mau minum teh juga."
"Huh?"
