Chereads / KPoPers / Chapter 6 - Kampus Yeji

Chapter 6 - Kampus Yeji

Pagi hari dirumah Ji-a yang tinggal bersama Yeji, begitu sibuk karena Yeji harus segera berangkat ke kampus untuk mengikuti kelas pada pagi hari ini dan siang hari Yeji juga masih ada kelas yang harus dia ikuti.sementara, ji-a tidak ke kampus karena Ji-a masih mahasiswa baru dan belum ada mata kuliah yang harus diikuti.

Yeji yang bangun lebih awal, segera membuat sarapan dan mengurus kucing miliknya yang juga ikut tinggal bersama Ji-a.

"Yeji, apa hari ini kamu ada kelas di kampus? "Tanya Ji-a yang baru saja bangun.

"Iya, pagi ini sama nanti siang. Jadi kemungkinan aku pulang sore ya. "Jawab Yeji.

"Lalu jam berapa aku nanti menemuimu? "Tanya Ji-a.

"Sore saja, aku tidak akan langsung pulang. Jadi kamu bisa menemuiku di kampus. "Kata Yeji.

"Ok baiklah. "Kata Ji-a.

"Oh iya, aku titip meow ya. Makanannya sudah aku siapkan di bawah meja dapur beserta tempatnya. "Kata Yeji meminta tolong.

"Ah, aku akan merawatnya hari ini. Serahkan saja padaku. Hehehehe. "Kata Ji-a.

"Kalau begitu aku berangkat ya, sarapan untukmu sudah aku siapkan diatas meja ya. "Kata Yeji memberitahu Ji-a.

"Iya, terimakasih. "Jawab Ji-a.

"Bye bye. "Kata Yeji sambil berjalan keluar rumah.

"Sampai jumpa, hati-hati ya! "Kata Ji-a.

Setelah Yeji berangkat, Ji-a yang berada dirumahpun langsung sarapan terlebih dahulu sambil memberi makan meow kucing peliharaan milik Yeji yang sangat lucu.

Dan meow juga menikmati makan miliknya. Ji-a juga makan dengan lahap sarapan yang sudah dibuatkan oleh Yeji pagi pagi sekali.

Sedangkan Yeji yang baru saja keluar dari rumah untuk berangkat ke kampus, dia sedang mencari taxi untuk menuju kampusnya yang tidak jauh dan tidak dekat. Setelah beberapa menit dia menunggu, ada satu taxi yang lewat didepannya. Lalu Yejipun naik taxi tersebut.

Sampainya di kampus, dia bertemu dengan teman kampusnya yang sedang berkumpul di depan kelas mereka. Dan Yeji mencoba untuk menyapa mereka.

"Pagi semuanya. "Yeji menyapa mahasiswa yang ada didepan kelasnya.

"Pagi juga, kamu ikut kelas ini juga? "Tanya salah satu mahasiswa.

"Iya, "jawab Yeji.

"Kok aku tidak pernah melihatmu? "Tanya Salah satu mahasiswa.

"Benarkah kamu tidak pernah melihatku? "Tanya Yeji balik.

"Iya, aku tidak pernah melihatmu. "Kata mahasiswa yang duduk didepan kelas Yeji.

"Ya sudah kalau begitu aku masuk kelas dulu, sebentar lagi kelas sudah dimulai. "Kata Yeji dengan rasa tidak percaya diri.

Rasa tidak percaya diri Yeji timbul karena seperti biasa, teman satu kelasnyapun tidak sadar jika dia mereka satu kelas dengan Yeji. Tetapi Yeji masih tidak peduli.

Yejipun mengikuti mata kuliah dengan lancar, dan Yeji juga sangat tenang dalam mempelajari semua mata kuliah yang ada. Setelah Yeji mengikuti mata kuliah, ada waktu istirahat sebentar dan Yejipun memilih untuk ke kantin sebentar, sampai jam mata kuliah berikutnya mulai.

Yeji memesan minum sebentar dan sambil memesan minum, Yejipun membuka laptopnya untuk mencari beberapa lowongan kerja yang paruh waktu yang tertera di semua media. Yeji terus mencari dengan konsentrasi hingga dia mendapatkan banyak lowongan kerja.

Yeji selalu istirahat sendiri dan tidak ada teman yang menemaninya.

Setelah beberapa menit dia beristirahat, mata kuliah berikutnya akan segera dimulai, dan Yejipun masuk ke dalam ruang kelasnya tetapi beda ruangan lagi karena beda mata kuliah.

"Selamat siang pak, "Kata Yeji menyapa dosen yang mengajar.

"Selamat siang. "jawab dosen.

Yejipun mengikuti mata kuliah yang kedua dan tidak terlalu Lama untuk mata kuliah yang ke dua.setelah selesai mata kuliah Yeji, Yeji bertemu dengan Ji-a yang sudah menunggu di kantin kampus.

Ji-a sudah berada di kampus dengan mengenakan kaos dan celana jeans,dan Ji-a tetap tampil keren walaupun hanya sebentar ke kampus. Karena Ji-a meninggalkan meow sendirian.

"Yeji, "Sapa Ji-a sambil melambaikan tangan.

"Haii, "Jawab Yeji sambil melambai tangan juga dari kejauhan.

Yeji menghampiri Ji-a yang duduk sendiri.dan Ji-a sudah memesan minum juga untuk dirinya sendiri.

"Sudah menunggu Lama? "Tanya Yeji kepada Ji-a.

"Tidak, aku baru saja datang. "Jawab Ji-a.

"Baru saja datang langsung pesan minum? "Tanya Yeji lagi.

"Hehehehe,iya. "Jawab Ji-a sambil tertawa kecil dan manis.

"Tidak memesankan untukku? "Yeji bertanya sedikit kesal.

"Ah, aku ingin memesankan tetapi aku takut kamu tidak suka. "Jawab Ji-a mengelak.

"Aish, huh. "Kata Yeji sambil berbalik badan untuk memesan minum.

"Maaf eonni. "Kata Ji-a dengan manis lagi.

Yeji sedang memesan minum sendiri dan sekaligus cemilan. Sembari menunggu Yeji, Ji-a berselfi untuk mengisi media sosial miliknya karena Ji-a juga suka berfoto layaknya seorang model pakaian.

Wajahnya yang cantik, membuatnya memiliki pengikut yang sangat banyak di sosial media.

Ji-a yang tidak tau bahwa Yeji sangat suka berfoto, kini kaget melihat Ji-a yang banyak memiliki foto di media sosial milik Ji-a.

"Aduuhh, kamu berfoto lagi ya? "Tanya Yeji.

"Heheheheeh, iya. "Jawab Ji-a.

"Oh iya,tentang kerja paruh itu. Aku sudah mencarinya di setiap media sosial tapi belum ada. "Kata Yeji memberitahu Ji-a.

"Yach,lalu gimana? "Ji-a bertanya dengan wajah bingung.

"Tidak perlu khawatir,nanti aku coba lagi ya. "Kata Yeji.

"Ok deh. "Jawab Ji-a.

"Oh iya, katanya kamu ingin cerita tentang dunia K-Pop? "Tanya Yeji.

"Boleh-boleh, kamu sendiri bagaimana?sudah melihat media sosial tentang group K-Pop tersebut? "Tanya Ji-a.

"Aku hanya melihat beberapa media sosialnya saja. "Jawab Yeji.

"Tidak apa-apa, lain kali bisa lihat beberapa cuplikan konser mereka. "Kata Ji-a.

"Apakah kamu ingin bertemu dengan mereka? "Tanya Yeji jelas.

"Ya, sangat ingin bertemu,ataupun nonton konsernya secara langsung. "Jawab Ji-a.

"Wuaahh, apakah itu yang dinamakan impian? "Tanya Yeji.

"Mungkin saja, hehehehehe. "Jawab Ji-a sambil tertawa.

"Barang apa saja yang sudah kamu beli? "Tanya Yeji penasaran.

"Aku belum membeli apapun, karena aku juga sedang belajar mengenal mereka. "Jawab Ji-a.

"Oh, begitu. Tetapi kamu tetap fokus untuk kuliah kan? "Tanya Yeji agak bingung.

"Iya dong. "Jawab Ji-a.

"Sepertinya seru dan asyik ikut dalam komunitas K-Pop, aku mau mencobanya. "Kata Yeji Yang sudah memutuskan menjadi kpopers.

"Kalau begitu, apakah kamu masih ada mata kuliah lagi? "Ji-a bertanya karena ingin mengajak pulang.

"Tidak ada. "Jawab Yeji.

"Ayo kita pulang!meow sudah menunggumu di rumah. "Kata Ji-a.

"Ah iya,mulai sekarang meow bukan cuma milikku, tetapi milikmu juga. "Kata Yeji dengan tersenyum.

"Benarkah? "Tanya Ji-a.

"Ya, ayo! "Jawab Yeji dan mengajak Ji-a kembali kerumah bertemu dengan meow.

Kemudian Yeji dan Ji-a berjalan kaki bersama untuk kembali kerumah dan melanjutkan aktifitas dirumah dengan merawat kucing mereka yang sangat imut, dan juga membereskan seluruh sudut rumah, kemudian Yeji melihat-lihat media sosial berbagai pernak-pernik kpopers, dan dia berencana membelinya. Lalu Yeji memberitahukan kepada Ji-a dan mengajak Ji-a untuk membelinya juga.

"Ji-a,kemari! "Yeji memanggil Ji-a setelah selesai membereskan rumah.

"Ada apa? "Tanya ji-a.

"Kita beli ini yuk! "Yeji mengajak Ji-a membeli pernak-pernik.

"Pernak-pernik apa? "Tanya Ji-a kurang jelas.

"Pernak-pernik K-Pop. "Jawab Yeji.

"Kamu yakin ingin membelinya? "Tanya Ji-a lagi yang belum percaya.

"Yakin dong. Yuk! "Jawab Yeji terus mengajak Ji-a.

"OK, baiklah. Kalau begitu aku juga akan memilihnya. "Kata Ji-a.

Kemudian Yeji dan Ji-a segera memilih pernak-pernik yang akan dibeli dan akan segera dikirim. Setelah memilih, merekapun menunggu barang tersebut esok harinya.