"Regar, gue pengen ngobrol sama lo, bisa nggak?" tanya Nathan dari sebrang telpon. Nathan melakukan panggilan Internasional dengan Regar. Nathan di Jakarta dan Regar di Prancis.
"Ngobrolin apa?'' tanya Regar.
"Yah tentang kita lah!" jawab Nathan.
"Yaudah ngobrol aja langsung, gue dengerin!" ucap Regar dengan memasang tampang serius plus penasarannya.
Sementara Nathan mulai mengambil ancang-ancang dengan duduk senyaman mungkin di sofa, menarik nafasnya dalam-dalam kemudian menelan ludah sambil menatap Luysa yang duduk di depannya.
***
Rencana yang tertunda.
NIKEN!
Yah.. akhirnya part ini terbit juga. Walaupun tidak seperti harapan semula. Bagaimana tidak, jika hati Author sedang gunda, begitu juga dengan zizi, keduanya sama sedang patah hati. Tapi, semoga dengan hadirnya part ini setidaknya sedikit bisa membuat senyum keduanya kembali merekah.