Ting!
ting!
ting!
Bunyi jam dinding menunjukkan tepat pukul empat sore.
Zizi masih rebahan diatas kasur empuknya. Masih merasa nyaman dan malas untuk bangkit.
tiba-tiba Suara klakson terdengar bising, mengganggu istarahat zizi yang baru saja ingin terlelap.
"Siapa sih yang bunyiin klakson segede itu!" gerutu zizi.
dan Karena merasa kesal zizi bangkit dari tempat tidur dan melangkah menuju balkon. Dilihatnya sosok charming berbusana kokoh dibalik gerbang rumahnya.
Sosok Charming itu melambaikan tangan dari luar gerbang. Zizi memicingkan mata memastikan Siapa gerangan pria itu. Dan setelah jelas Zizi melihat ternyata Lambaian tangan itu ialah milik Stiven.
"What?" Zizi memutar malas pandangannya. Matanya melotot, mengutuk pria yang berada disebrang gerbang rumahnya itu.
"Turun!" Teriak Stiv sambil menunjuk-nunjuk gerbang minta dibukakan.