STELLA!
"Ada apa?" tanyaku.
Aku langsung duduk disamping Galih. Galih terlihat begitu sumringah.
"Apasih bilang dong?" tanyaku lagi penasaran dengan wajah Galih yang begitu bercahaya. Kira-kira apa yang membuatnya berubah secepat itu? padahal tadi dia begitu ketus.
"Hey kenapasih ngeselin banget"
Galih terus saja mengulum senyum tanpa menjawab pertanyaanku. Padahal aku sudah setengah mati penasaran. Aku bahkan sudah sangat buru-buru untuk menghampirinya.
"Tungguin papah yang kasitau aja..." ucap Galih.
Mendengus, aku kesal kenapa Galih gak ngasih tau langsung aja ke aku? biar cepat kan gampang. Pakek acara rahasia-rahasiaan segala.
Terpaksa aku menunggu saja papah sampai datang menemuiku.
Musik masih terus berlanjut tapi, bukan Rimba lagi yang bermain melainkan Gandhy. Ternyata Gandhy bisa juga nge-DJ!
"Kakak cantik?" seru gadis imut yang pernah memergoki ku dan Galih di ruang nonton.