Jakarta (Indonesia).
Stella dan Galih sudah kembali dari Melbourne dua hari yang lalu, dan selama dua hari itu Stella maupun Galih menggunakannya untuk ber-istrahat full di rumah masing-masing. Perjalanan ke Twelve apostles sungguh menguras tenaga.
"Terimakasih sudah datang menjenguk mamah sayang..."
Itu kata terakhir yang di ucapkan ibunda Stella ketika mengantar kepergian Stella dan Galih di bandara.
Derai air mata memenuhi wajah Ibunda Stella dan Stella ketika itu. Haru-biru yang terjadi antara ibu dan anak membuat banyak penumpang lainnya ikut merasakan kesedihan diantara keduanya. Belum lagi Galih yang saat itu benar-benar mengerti situasinya.
Stella memeluk erat tubuh perempuan rapuh yang akan ia tinggalkan untuk keduanya kalinya. Perempuan rapuh itu pun tak kuasa menahan diri hingga hampir tak mampu melepas pelukan Stella. Namun, dengan berat hati akhirnya ia melepas kepergian putri semata wayangnya itu.
