"Diah, kamu kenapa?" tanya Austin sekali lagi. Sophia yang berada di belakang menatap merinding.
Tiba-tiba saja Diah memeluk Austin seerat mungkin.
"Aku takut! Aku takut.. aku-aku mau pulang!" oceh Diah sangat ketakutan.
Austin tak bisa berkata, lalu ia menoleh ke arah Sophia. Memandang kuatir bercampur rasa bingung.
"Aku takut, aku gak mau ada di sini lagi!" kata Diah semakin mengeratkan pelukannya.
Austin kemudian melepaskan pelukannya. Ia menyentuh kedua pipi kakak iparnya itu. Menatapnya tajam. Sorot mata ketakutan dan juga linglung ia dapati dari Diah. Apa yang sudah terjadi? Hanya Diah yang tau masalahnya. Tetapi Austin merasa ia melihat sosok itu lagi. Pikirnya.
"Kamu tenang ya, kita akan pulang dari sini! Aku akan urus dulu administrasi kepulangan kamu," kata Austin agar Diah kembali tenang. "Sekarang kamu naik ranjang dulu, mommy akan temani kamu!" kata Austin lagi, membantu Diah berdiri dan memapahnya ke ranjang. Austin menyelimuti tubuh Diah kembali.