Abigail masuk kedalam rumah. Lalu masuk kedalam kamar. Wajahnya sangat bersemu merah layaknya orang demam tinggi. Ia lalu menghempaskan bokongnya duduk. Melamun sebentar, ia membayangkan apa yang baru saja terjadi. Jari jemari itu berpindah ke bibir atas dan bawahnya. Menyentuhnya, dan itu masih sangat terasa. Baru saja ia merasakannya dan itu sangat menggetarkan hatinya. Ia seperti tersengat lebah.
"Ya Tuhan, apa yang baru saja terjadi?" tanya Abigail, ia tidak percaya akan melakukan apa yang belum pernah ia lakukan sebelumnya dengan Mike. Ini baru pertama kalinya dengan Austin. Dan itu membuat jantungnya hampir lepas dari dadanya.
"Gila, apa aku benar-benar melakukan itu?" pikir Abigail. Dan itu sama persis apa yang Austin pikirkan. Ia sedang memikirkan kegilaan ini yang hampir saja kebablasan. Itu akan sangat mengerikan walau ia dan Abigail sudah berpacaran.