Chereads / ALASTAIR / Chapter 4 - si pemaksa

Chapter 4 - si pemaksa

Samudera tengah menatap kosong foto ditangannya,disana terdapat gambar ia dan gadis cantik yang mengisi hati nya sejak dulu.

Gadis cantik yang berhasil merebut hati samudera,namun semuanya berubah dalam sekejap mata akibat kesalahan.

dilain tempat  kedua gadis tengah berdebat....

"Jawabbb jujur sha,lo pacaran kan sama ka sam?"tekan Caramel

"Apaan si mel siapa yang pacaran ishh percaya aja lo sama gosip"ucap aresha

"parah lo yaa ga cerita cerita ke gua"balas caramel sambil berlagak sok ngambek

"Bodo mel bodooo"ketus aresha

Gadis yang bernama lengkap Letishia Caramello atau kerap disapa Caramel ini terkik geli.

"Ketawa ajaaa terusss"sungut aresha

"Ya maap"cengir Caramel

Drtttt drttt drttt

"Ishhh siapa si ganggu aja"dengus aresha

Ia mengeluarkan ponsel lalu membukanya,saat dilihat penelpon namun dari nomor yang tak dikenal.

"Siapa sha"tanya caramel

"Gaada namanya"balas aresha

Aresha memutuskan untuk tak mengangkat telepon itu,namun lagi lagi ponselnya bergetar.

Aresha yag geram pun segera mengangkat telepon itu.

parkiran skrng

Hahh lo siapa

Cepet

Aresha yang baru sadar bahwa yang menelpon nya tadi adalah sam pun terganganga.

"Dari siapa sha"tanya caramel

"Ka sam"ucap aresha

"Hahhh tuhkan lo pacaran sama dia"tuding caramel

"Bodo terserah,gua balik duluan"ucap aresha

Aresha berlari menuju parkiran untuk menemui samudera.

Sesampainya disana ia bisa melihat samudera yang tengah duduk dimotor sportnya mengenakan hoodie coklat.

Aresha mengahmpiri sam dengan wajah ditekuk.

"Ada apaa"ucap aresha

"Naik"balas sam

"Hahh"pekik aresha

"Naik,lo budek"ketus sam

"Gamao,mao ngapain lagian"tanya aresha

"Naikk sendiri,atau gua paksa"tukas sam

"Dasar tukang maksa"dengus aresha

Aresha menaiki motor sport sam dengan memegang erat punggung sam.

Sam yang menyadari rok aresha terlalu terbuka pun,akhirnya melepaskan hoodie nya lalu dilempar ke arah aresha.

"Pake"ucap sam

Diam diam aresha tersenyum,ternyata dibalik sifat nyebelin dan ketus nya sam.

Pria ini juga punya sisi baiknya.

Sam menghidupkan motornya berlalu meninggalkan parkiran sekolah.

"Mau kemana ka"tanya aresha

"Brisik"balas sam

"Ishhh dasar nyebelin,cuma nanya doang padahal"sungut aresha

"Diem"ketus sam

Setelah dua puluh menit menempuh perjalan ditambah lagi terjebak macet akhirnya mereka sampai disalah satu caffe diwilayah jakarta.

Aresha turun dari motor diikuti samudera.

Aresha menatap sam dengan raut bertanya,namun bukan jawaban yang ia dapat justru sam berlalu meninggalkannya masuk kedalam cafe tersebut.

"Ka sam tunggu ishhhh"pekik aresha

Aresha berlari mengejar samudera yang sudah lebih dahulu masuk kedalam.

Samudera duduk disalah satu meja dekat dengan jendela yang hanya terdapat dua bangku.

"Ishhh nyebelin banget si gatau cape napa yak"dengus aresha

Sam menatap aresha datar....

"Apa liat liat"hardik aresha

Sam melempar buku menu kehadapan aresha.

Aresha menatap horor sam,karna buku menu itu mengenai bibirnya..

"Sakit bego"dengus aresha

"Cepet pesen"balas sam

Aresha membuka dafatar menu tersebut,setelah menemukan apa yang ia mau aresha menatap pelayan didepan nya..

"Red vellvet sama cola lemon"ucap aresha

"Classic cappucino"ucap sam

"Baik saya ulangi sekali lagi,red velvet,cola lemo dan classic cappucino,tidak ada yang mau ditambah?"balas pelayan tersebut

"Ga"balas sam

Pelayan tersebut meninggalkan meja mereka.

Samudera asik dengan ponselnya,beda dengan aresha yang merasa bosan akibat didiamkan.

"Ishhh berasa jalan sama tembok"dengus aresha

Selang beberapa menit pesanan merekapun datang,aresha sangat antusias.

Setelah pesanan yang mereka habis,sam mengajak aresha untuk pulang.

"Dimana"tanya sam

"Hahh dimana apa nya"tanya aresha

"Rumah lo"balas sam

"Ck makanya ka,kalo nanya jangan setengah setengah"dengus aresha

"Dimana"tekan sam

"Perumahan renjana"ucap aresha

Samudera menaiki motornya diikuti aresha.

30menit mereka sampai didepan rumah aresha.

Namun samudera merasa tak asing dengan rumah ini,karna ia sering main kesini.

"Rumah lo?"tanya sam

"Ini"tunjuk aresha pada rumah didepannya.

"Oh"balas aresha

Setelah mengucapkan itu sam menghidupkan motornya lalu meninggalkan aresha.

Aresha melonggo,belum sempat mengucapkan terimaksih namun pria menyebalkan ituu sudah lebih dahulu pergi.

Aresha pun segera masuk kedalam rumahnya,dan langsung dengan tatapan menyelidiki milik arvano.

"Darimana aja"tanya arvano

"Pulang sekolah lah bang"balas aresha

"Pulang sekolah hm yakin?bukannya kita satu sekolah yak"balas arvano

"Ishhh abang kenapa sih"ucap aresha

"Jadi bener rumor tentang kamu sama sam"tanya arvano

"Abang ngomong apaan sih"dengus aresha

"kamu pacaran sama dia"tekan arvano

"Ngaaa abanggggg"balas aresha

"Boooong"balas arvano

"Abangg kenapa sihh nyebelin banget"pekik aresha

Arvano terkikik geli melihat sang adik yang terlihat sangat sebal.

Sebenarnya ia juga sempat kaget mendengar rumor tentang adik dan sahabatnya itu karna sungguh diluar dugaan.

Namun selagi ituuu tak menyakiti aresha arvano akan tetap mendukung.

Tbc.

Gimana malmingnya?seruu ga?diajak jalan doi,atau malah ngeliat doi jalan sama yang lain wkwk