________
PLAK
"Arghh !" Rish dengan ringan tangan menampar pipi wanita itu.
Mengakibatkan pekikan panik dari beberapa maid disana yang melihat kejadian itu. Seperti, semudah itu Rish bermain tangan dengan perempuan?
"B-bun.. takut."
Grepp
Arina semakin mengeratkan pelukannya pada maid yang kesayangannya. Dan dihadiahi pelukan hangat yang menenangkan, "Ssttts.. sudah sudah.." bisiknya sembari mengelus pundak anak itu.
Viona yang ditampar oleh Rish memegang pipi nya yang terasa perih dan panas, apalagi hatinya yang terasa retak begitu saja. Dengan tatapan syok sembari menatap tak percaya. Dirinya.. barusan di tampar? Oleh Rish?
Dan dengan cepat manik cantik nya berlinang air mata, dada nya sesak dengan tatapan syok. Dan perlahan menoleh ke arah Rish dengan kondisi yang tak dapat di bilang normal.
"H-hiks Rish.." bisiknya saat melihat pria itu yang seperti kerasukan setan.