Ctakk
Tutt.. tutt..
Ponsel itu berdering ribut, LV menunggu dengan sabar sembari mendekatkan ponsel pintarnya ke arah telinga kirinya.
Tutt
Telpon itu di angkat dan terpampang durasi waktu disana dengan gambar abstrak sebagai cover depan nya.
Kemudian suara Vano terdengar, 'halo?'
"Vano !! El sekarat !!" Dengan cepat LV menjawab tanpa membiarkan vano bertanya lebih dahulu.
Kemudian brankar dorong terlihat mendekat ke arah Al yang membuat anak itu segera menggendong El kembali. Kemudian terlihat dua suster yang membantu meletakkan El ke atas brankar ranjang itu.
LV menoleh ke arah Al yang meletakkan tubuh El dengan perlahan dibantu teman-teman nya yang lain. Membuat nya kembali panik sendiri.
'kenapa ?!', kemudian suara Vano terdengar dengan nyaring. Terdengar anak itu panik.
Srakk srakk
Brankar itu di dorong setengah menjauh dari LV diikuti yang lainnya membuat LV dengan cepat berbicara, "Rumah sakit xxx !! Cepat !" Teriak nya sekilas.
Tutt tutt
