Rasanya Al ingin menangis keras saat El sudah sampai di ujung sana, sedangkan penjaga itu mulai mendekat dengan cahaya senter yang mulai menerpa ke samping nya.
'Mati aku.. sial..', umpat nya dalam hati.
"Mau mati bye.." Ujar nya menarik nafas dan berpasrah diri sembari menarik pistol dari ujung belt miliknya dan mulai meredam detak jantung.
Al memejamkan mata dan menetralisir degup jantung nya kala langkah kaki itu semakin mendekat.
Tap.. Tap.. Tap..
Deg.. deg..deg..
Langkah kaki itu bahkan seirama dengan pacuan jantung milik nya. membiarkan El yang masih merangkak dan mencapai pinggiran pembuangan yang mengarah ke dapur.
Srett
Cahaya itu memantul, sedikit mengenai dirinya. Sial, jantung nya semakin bertalu-talu saat mendengar langkah kaki di barengi dengan siulan bernada tinggi itu.
