Steve dan Brylee tertidur dengan posisi Steve yang tertidur sambil bersandar, dan Brylee yang tertidur di paha steve. Keduanya masih memeluk buku yang mereka baca semalam.
Karena bukunya diambil Steve kembali, Brylee sudah mengganti buku bacaannya.
Tidak ada sedikitpun sinar matahari yang masuk ke dalam ruangan untuk membangunkan kedua pria yang masih tertidur itu. Gorden ruangan belum dibuka oleh keduanya.
Tok tok tok
"HAA!", Brylee terkejut dari tidurnya hanya karena suara ketukan pintu. Buku yang ia peluk pun ikut terjatuh. Brylee mengusap wajahnya kasar sebelum bangkit.
Brylee membukakan kunci pintu ruangan. Wajah bantalnya terlihat lebih segar saat melihat dokter dan perawat yang sudah berdiri di depan ruangan. Dia menyingkir lalu mempersilahkan dokter dan perawat masuk. Setelah itu, dia menghampiri Steve.
"Bangun."
