"Kau ingin makan siang apa? Biar aku masakan.", Causa membenarkan posisi duduknya.
"Tidak perlu, nanti kita pesan di luar saja ya?", suami Causa membantu Causa untuk merubah posisi duduknya.
"Jangan. Tadi pagi aku tidak memasak makanan untuk kalian, kali ini biarkan aku memasak makanan."
"Sayang, jangan begitu. Kau masih kelelahan."
"Tapi-"
"Jangan menolak atau ku buat kau lemas lagi? Mau?"
"A-ah… tidak, terimakasih. Baiklah aku akan ikuti apa yang dikatakan suamiku saja.", Causa langsung mengiyakan apa yang dikatakan suaminya. Dia tidak ingin lemas lagi kali ini atau mereka akan kebablasan. "Tapi, itu bukan masalah juga. Aku tau pasti kau sudah sangat lama menginginkanku lagi. Karena aku sibuk dan kau juga sibuk, jadinya kita berdua kelelahan dan tidak mempunyai waktu."
"Kau benar, aku menginginkanmu. Tapi, melihatmu seperti ini cukup membuatmu lemas saja agar kau mau beristirahat.", satu tangan suami Causa mengusap wajah Causa.