Radit baru saja menyelesaikan sholat maghrib nya di mesjid dekat rumah Anin.
Anin yang baru saja menuruni anak tangga di rumahnya pun bersiap untuk menemui Radit di ruang utama.
"Bi...!! Anin pergi ke rumah sakit dulu ya.. Titip rumah ya bi.." teriak Anin pada Bibi.
Bibi pun segera berlari menuju Anin.
"Mau ke rumah sakit lagi mbak?" ucap Bibi.
"Iya bi.. Aku pergi ya.. Titip rumah.." ucap Anin.
"Iya mbak hati-hati ya.." ucap Bibi.
Anin pun mengangguk lalu pergi menuju ruang utama rumah.
Saat dirinya sampai pada ruang utama di rumahnya, dirinya tidak mendapati Radit di sana.
"Loh, ke mana pak Radit?? Apa jangan-jangan udah pulang ya? Karena lama nungguin aku?? Tapi kok gak pamit dulu sih? Hmm buru-buru maybe.. Ya udah lah aku bawa mobil sendiri aja.." gumam Anin.
Anin pun membalik badannya dan bersiap untuk mengambil kunci mobilnya di kamarnya sebelum sebuah suara mengagetkannya.
"Assalamualaikum..."
Mendengar suara itu, Anin pun kembali menoleh dan ia pun mendapati.....
