Setelah acara makan siang kemarin bersama Selvia, seolah ada kebahagiaan tersendiri di hati Aksa. Ia merasa hatinya menghangat karena dengan terang-terangan mama dari kekasihnya itu menerima dengan baik kehadiran dirinya.
"Gue nggak boleh sia-siain momen ini" ujar Aksa yang sudah berada di dalam mobilnya.
Seperti biasanya, Aksa akan pergi menjemput kekasihnya untuk pergi ke sekolah bersama. Walaupun mereka masih dibebaskan dari kegiatan belajar mengajar, tapi kehadiran tetap di utamakan.
Aksa hanya membunyikan klakson mobilnya ketika sampai di halaman depan rumah Irona. Terlihat gadisnya sedikit tergesa-gesa keluar dari rumah.
"Maaf, ya lama" ujar Irona spontan ketika masuk ke dalam mobil.
"Kamu kenapa? Kok buru-buru banget?"
"Bukan buru-buru. Kamu nggak liat? Ini gerimis, lho"
Aksa melihat langit dari kaca mobilnya. Ternyata gerimis sudah mulai turun. Pantas saja Aksa merasakan tubuhnya sedikit dingin.