"Tolong saya Dek … panggilkan regu penyelamat untuk membawanya ke atas, saya akan datang setelah Suami saya datang." ucap Ibu Dewinta kepada Fatur dan Predict yang kemudian membuat Aryan sang Satpam pun kini berdiri dari duduknya dan berucap,
"Biarkan saya yang menelfon pihak polisi, Adek berdua temani Ibu Dewinta saja." ucap Aryan kepada Fatur dan predict yang menganggukkan kepalanya menanggapi ucapan dari sang satpam tersebut.
Aryan segera pergi dari rumah itu untuk menghubungi pihak polisi dan Fatur serta Predict berusaha untuk menenangkan Ibu Dewinta yang masih menangis tidak berhenti meratapi takdir kejam yang dialami oleh Doni, anaknya.
Sepuluh …
Dua puluh ….