Selama perjalanan itu mereka semua terdiam memejamkan mata mereka karena kelelahan, sementara Leo adalah orang yang memegang kemudi saat ini, yang duduk di sampingnya adalah Lilac yang juga masih terjaga menemaninya. Meski sebenarnya Fatur dan Predict juga tidak memejamkan mata mereka seperti tiga orang lainnya.
"Perjalanannya lumayan jauh, tapi tidak sejauh tadi kan?" Tanya Predict pada Leo yang mengangguk dan membelokan mobil itu untuk memasuki sebuah perumahan mewah.
"Perumahan mewah?" Lilac terkejut saat melihat mobil mereka masuk ke wilayah perumahan mewah, sedangkan Leo dan Fatur menganggukkan kepala mereka secara bersamaan.
"Kok bisa di daerah mewah seperti ini ada sumur angker?" Tanya Lilac kembali yang membuat Predict, Leo serta Fatur menoleh padanya yang melihat ke luar jendela untuk menatapi satu persatu rumah besar itu.