Kali ini benar-benar Petra tidak bisa berpikir dengan baik.
Dalam sepanjang hidup, Petra tidak pernah sama sekali mengenal entitas bernama hutan lebih dari sebuah kata. Ia tidak pernah sekali pun menginjakkan kakinya ke hutan. Tidak karena Petra belum pernah ke hutan manapun di Mestonia.
Tidak karena Finelan adalah sejauh mata memandang hanya dipenuhi oleh lahan pertanian. Jika pun perbukitan yang memisahkan daratan dengan pantai tidak lain berfungsi sebagai pembatas dengan kawat listrik bagi warga Finelan untuk tidak mendekati laut yang katanya tidak ramah pada manusia.
Tentu saja hanya sebuah mitos tidak berdasar. Bagi mereka yang berpikir.
Itu merupakan doktrin yang telah ditanamkan bertahun-tahun lalu oleh pemerintah pusat di Estonia bagi para penduduk diwilayah distrik Finelan. Laut tidak ramah kepada manusia. Anehnya, semua orang di Finelan seakan percaya begitu saja. Seolah mereka tidak mengenal kata laut dan hutan dalam kamus pengetahuan mereka.
