--plyalist chapter ini: none
...
Petra tetap diam ditempat meski hati kecilnya berteriak untuk mundur.
Mundur dari pelukan Lyon yang semakin erat. Pelukan sejuta emosi dari masing-masing mereka dalam waktu lama tidak bicara karena emosi rumit mereka sendiri. Terutama Lyon yang masih diliputi oleh perasaan terkejut yang tidak bisa dia terima begitu saja.
Tentang fakta baru mengenai Petra yang baru saja Lyon lihat dengan dua mata kepalanya sendiri. Petra, gadis remaja yang selalu berusaha mengejar prestasi disekolah. Petra yang selalu mengisi hatinya dimalam hari selama tiga tahun lebih.
Sejak hari itu...
"Sejak hari dimana kita untuk pertama kalinya bertemu, aku selalu memikirkan tentang dirimu. Petra, kamu terlalu misterius bagiku atau bagi siapapun yang berbiki mengandalkan rasional. Kamu terlalu jauh untuk aku gapai...namun aku juga tidak akan menyerah begitu saja." Bisik Lyon.