-playlist chapter ini : Fight Song by Rachel Platten
...
...
Tom masih berdiri dengan membelalakan mata, mengiringi langkah kaki Petra menuju kantor Administrasi. Hingga beberapa detik setelahnya baru Tom beranjak untuk menyusul Petra. Langkahnya terburu-buru mengimbangi kaki jenjang Petra.
"Jadi kita sekelas? Kebetulan sekali..." desis Petra sinis.
Setelah mereka keluar dari kantor administrasi, Tom mengantar Petra menuju ruang kelasnnya yang juga merupakan kelas Tom sendiri.
"Benar. Kebetulan yang seperti takdir kan?" goda Tom, dia sudah kembali meringis seperti biasa.
Setelah sebelumnya di provokas Rona, bagi Tom adalah mimpi buruk paling buruk dalam hidupnya, Tom dengan mudah sudah kembali ke mode riang gembira tanpa beban-nya yang biasa Petra lihat dua hari ini.
"Takdir, jidatmu bulat!" desis Petra tidak senang.
