"Kak Dirga," panggil Chika.
Dirga yang sedang mengunyah itu seketika menoleh ke arah Chika yang sudah dengan posisi tangan yang menyangga dagu dan siap untuk berbicara. Usianya memang sudah terbilang dewasa, tapi kadang kala sifat kekanak-kanakan dari Chika masih belum hilang. Dan jika dibahas didepan Chika, dia akan selalu berkata jika dia sudah seutuhnya menjadi dewasa. Dirga jadi mengalah saja daripada nanti dia yang didiami Chika.
"Ada yang ingin Chika tanyakan tentang.." ucapan Chika terhenti, karena dia merasa takut jika Dirga tak akan suka dengan topik yang akan dia tanyakan.
"Tentang apa, Chika?"
Cukup, sudah cukup Chika merasa ragu dan takut untuk mempertanyakan ini. Karena Chika juga tak ingin selalu dihantui rasa penasarannya. "Tentang janji kakak saat itu," jawabnya.