Menjelang malam, Chika baru saja selesai memarkirkan mobilnya didalam garasi rumah. Dia turun sembari memijat tengkuk leher yang terasa pegal. "Ya Tuhan, lelah sekali," ucapnya yang mendorong pintu rumah.
Baru masuk pintu, ibunya sudah menyambutnya dengan senyuman hangat. Wanita paruh baya itu berjalan menghampiri sang putri yang nampak kelelahan. Duduk disebelah Chika masih dengan senyuman disana. "Bagaimana? Sudah mendapatkan pekerjaan?"
Gadis itu mengangguk yang mengartikan dirinya sudah mendapatkan pekerjaan. Chika menyelonjorkan kakinya dibawah meja. Tapi mendadak dia menegakkan tubuhnya setelah merasakan tangan sang ibu memijat dirinya.
"Mami, tidak usah. Chika tidak pegal kok. Hanya ingin melonggarkan otot saja," alibinya yang pada kenyataannya, Chika merasa tubuhnya sangat pegal.