Waktu terus berlalu begitu saja. Sekarang sudah saatnya waktu pulang. Semua siswa dan juga siswi sudah mulai berhamburan keluar dari kelasnya.
Sama seperti yang lainnya, sekarang Peyvitta juga akan keluar dari kelasnya. Peyvitta berniat untuk langsung pulang sekarang.
Peyvitta berjalan keluar dari kelasnya menuju ke tempat parkiran. Peyvitta terus berjalan melangkahkan kakinya. Peyvitta masih merasa sedikit lemas.
Saat di tengah perjalanan, Peyvitta bertemu dengan Devian. "Vitt, kok lu pucat?" tanya Devian.
Devian melihat kalau wajah Peyvitta sekarang terlihat begitu pucat. Devian tanda tanya akan alasan kenapa wajah Peyvitta terlihat begitu pucat.
"Apa iya Kak?" tanya Peyvitta.
Peyvitta tidak menyadari kalau wajahnya terlihat begitu pucat sekarang. Peyvitta hanya merasakan kalau dirinya merasa begitu lemas dan kepalanya terasa begitu berat.
Devian menganggukkan kepalanya. "Muka lo pucat banget," jawab Devian jujur.