Chapter 908 - Mau Dia Mati

Saat ini Ji An'an melihat kondisi Beiming Yechen yang perlahan-lahan menjadi semakin lemah, seolah jatah waktu hidupnya akan berakhir tidak lama lagi.

"Yechen, kita harus pulang sekarang!"

Beiming Yechen memegang lukanya, luka yang masih mengeluarkan darah yang amat deras. Namun saat melihat tatapan Ji An'an yang khawatir dan menangis, hatinya pun tidak semarah biasanya.

"Kenapa menangis? Aku hanya mendapat luka ringan."

Ji An'an dengan cepat menghapus air matanya dan memerintah, "Naik ke mobil."

"Shaoxi, sini!" Perintah Xin Keqi melihat Beiming Shaoxi yang seperti kayu berdiri kaku di sana.

Tatapan yang kosong berdiri di sana, seolah sama sekali tidak ada reaksi apapun terhadap semua yang terjadi di depannya.

Melihatnya terluka saja, Beiming Shaoxi tidak menunjukkan tindakan apa pun. Bahkan saat melihatnya disiksa seperti tadi, pria itu juga tidak membantunya.

Apakah kegunaan permata hitam ini sudah begitu lemah?

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS