Ji An'an menggigit bibirnya, "Aku tidak bilang bahwa ingin menolak lamaranmu… Hanya saja, aku masih belum mau melakukannya sekarang…."
Tatapan Gu Nancheng seketika menjadi bingung dan kacau, "Jadi, apa sebenarnya yang ingin kamu lakukan?"
"Kita pulang dulu dan baru mendiskusikannya nanti." Ji An'an merasa tatapan yang membara itu bisa membakarnya jika diarahkan kepadanya.
Namun Gu Nancheng seketika tersenyum dingin, "Kamu sendiri yang sudah setuju untuk memutuskan hubungan dengannya, tidak ingin ada hubungan apa pun dengannya… Namun sekarang, apakah kamu merasa berat hati untuk meninggalkannya?"
Ji An'an yang dalam posisi kesusahan ini, bagaimana mungkin tidak bisa keberatan?
"Gu Nancheng… kamu sedang terluka, kita pulang dan aku akan membersihkannya." Ji An'an memperlembut nada bicaranya dan menggoyang lengannya.