Ji An'an tertegun mendengarnya, jantungnya berdebar dengan sangat cepat.
Selama tiga tahun ini, ia baru tahu bahwa Beiming Shaoxi selalu menjaga dan membantu Keluarga Ji. Padahal… bukankah dirinya sudah hilang begitu saja selama tiga tahun?
Keterkejutan dalam hatinya membuatnya merasa ada pisau besi yang menggores dirinya.
Mengingat dirinya memperlakukan Beiming Shaoxi dengan begitu kejam, bahkan sudah beberapa kali pria itu… membuatnya merasa malu dan menyesal.
Sementara Ji An'an, apakah dirinya hanya melihat sisi iblis dari Beiming Shaoxi saja?
Ji An'an pun menemani Ayah Ji berbicara dan mengenang kehangatan yang biasa didapatkan dari seorang ayah.
Lagi pula, Ji An'an akan pergi lagi. Apalagi, kepergiannya ini akan berlangsung selamanya.
Bila mengingat langkahnya ini, Ji An'an merasa bahwa dirinya merasa sangat tidak berbakti. Ya, dirinya tidak bisa melakukan hal yang berbakti.