Wajah Beiming Shaoxi yang kaku, tidak menunjukkan ekspresi sama sekali.
Demam tinggi Ji An'an juga semakin parah sampai beberapa kali memeriksa suhu tubuhnya. Rasa kekhawatirannya itu membuatnya harus memeriksa suhu tubuhnya setiap setengah jam sekali...
Setiap kali Beiming Yechen melihat angka suhu tubuhnya, ia merasa sangat ketakutan.
Tidak hanya itu, pria itu juga menyeka dahinya dengan handuk hangat dan memberikan air garam secara teratur pada bibirnya.
Di dalam ruangan juga semakin panas seperti suatu kamar sauna yang besar. Semua orang yang ikut menemaninya di kamar ini pun sampai ikut berkeringatan.
"An'an, bangun…. Gadis kampung, bangun... An'an….."
Beiming Yechen memanggilnya dengan suara yang serak sepanjang malam.
Akhirnya telinga Ji An'an seolah mendengarkan suara Beiming Yechen. Wanita ini terlihat seperti sedang tenggelam dalam kegelapan, seolah telah melihat cahaya dari surga.