Dalam hati, Ji An'an merasa sakit dan sedih, bahkan mimpi wanita itu juga masih memimpikan Beiming Shaoxi. Apakah mereka sangat bergairah saat kemarin malam?
Ji An'an berdiri dan menarik napas….
Tulang di sekujur tubuhnya terasa sangat lemas.
Kemarin malam ia telah memijat tubuh Qin Xin sampai tengah malam. Tangannya seperti dipukul sepuluh kali dengan tongkat, sudah terlalu berat dan tidak bisa diangkat lagi.
Sepanjang hidupnya, apakah Ji An'an tidak pernah memperlakukan orang seperti ini? Benar-benar menjadi keluhan terbesarnya.
"Shaoxi...hmm"
Ji An'an sudah tidak bisa mendengarkannya lagi, lalu menampar wajahnya dengan kuat, "Bangun!"
Qin Xin langsung membuka matanya karena kesakitan, "Kamu siapa…., Mengapa memukulku?"
Ji An'an menarik tangannya, lalu tersenyum dengan paksa, "Aku hanya datang untuk membangunkanmu. Hari sudah siang, kamu seharusnya pulang ke rumah."