"Astaga Rend!" tukas Edgar terkejut saat Rend terjatuh.
Tuan Denaro dan Kisha pun membantu Edgar mengangkat Rend, mereka langsung membawa Rend ke rumah sakit untuk memastikan keadaanya saat ini.
Sesampainya di rumah sakit, Kisha memanggil beberapa perawat dan perawat-perawat itu langsung membawa Rend ke ruang gawat darurat.
Edgar, Kisha, dan tuan Denaro kini menunggu di depan ruang gawat darurat. Mereka sama-sama cemas dengan keadaan Rend saat ini, hanya harapan yang bisa mereka ucapkan.
"Kau puas? Sekarang Rend menjadi semakin parah karna konspirasimu itu, apa kau senang sekarang?" tukas Edgar tajam pada Kisha.
Kisha memijat pangkal hidungnya karna rasa pening di kepalanya, ia tau ia salah karna tidak mengingat hal ini sebelumnya. Kisha tidak ingat jika Rend baru saja pulih, dan semua sudah terlambat.
"Sudahlah Edgar, aku tau aku salah. Tapi jangan memancing keributan di sini, ini rumah sakit." balas Kisha mengingatkan.
