"Mana pria yang menggodamu waktu itu?"
Ametsa yang sedang mencuci piring pun langsung menoleh ke arah samping di mana ternyata Daniel baru saja datang.
"Aku tidak tahu, mungkin dia tidak akan kembali lagi."
"Kenapa begitu?" tanya Daniel dengan kening yang berkerut.
"Karena Jilly, m-maksudku, Bos Jilly sudah mengusirnya dengan berkata kalau dia tidak boleh menginjakan kaki lagi di Cafe nya."
Mendengar itu membuat Daniel langsung menghela nafas, sebelum akhirnya laki-laki itu kembali pada pekerjaannya tersebut.
"Apa ada pesanan yang akan di antar?"
Ametsa yang baru saja selesai membersihkan barang-barang pun berkata, "Ada, tetapi ... biar aku saja yang melakukannya. Kau cukup buatkan pesanan mereka," ujarnya.
"Tidak, lebih baik kau saja yang melakukannya dan aku yang mengantarkan pesanannya."