"Kak Chleo, aku tidak pernah melarang Lori untuk berteman dengan semua orang. Aku juga tidak akan menentukan pilihannya. Jika dia menyukai Richsen atau Xavier disaat mereka dewasa, aku tidak akan menahan perasaannya."
"Richsen?" Chleo baru ingat bahwa Yuna, adik iparnya memang sering mengumbar betapa tidak sabarnya ingin menjadikan Lori sebagai menantunya.
"Ah, jadi Yuna sudah memberikan lamaran secara tidak langsung ya?" tebak Chleo dengan nada jenaka.
Yuna memang selalu agresif dan blak-blakan semenjak wanita itu masih remaja. Gadis itu bahkan memperkenalkan dirinya sebagai tunangan Diego bahkan disaat mereka masih sekolah SMA.
Begitu Yuna menginginkan sesuatu, tidak ada yang sanggup mengubah keputusannya.
"Hampir setiap hari. Aku rasa Richard mulai merasa bosan mendengarnya." sambung Anxia menganggukkan kepalanya membuat lainnya tertawa.