"Richie, aku tidak percaya kau menikahi seorang asasin. Kau tahu kau telah membawa ular berbisa kedalam rumahmu. Ular ini bisa membahayakan nyawamu atau keluargamu. Apa kau tidak khawatir ibumu akan terluka? Bagaimana dengan adik kembarmu serta adik iparmu? Kau sudah tidak lagi memikirkan mereka?"
Siang itu setelah selesai makan siang, Diego menghubunginya seperti apa yang dikatakannya pagi tadi. Begitu Richard mengangkat panggilan voice call dari sepupunya, dia langsung mendapat suguhan ceramah panjang lebar dan Richard mendengarnya dengan sabar.
Hhhh…
Dia sudah menerima khotbah dari ayahnya, dia tidak ingin menerima khotbah yang sama dari saudara sepupunya.
"Kak Diego, tenang saja. Ayahku sudah menceramahiku sama sepertimu. Aku tahu apa yang kulakukan, kau tidak perlu khawatir."
"Aku tidak khawatir. Kau bukan anak kecil lagi, tapi kau tahu benar kita tidak bisa mencegah kak Chleo atau bibi Katie jika mereka mengetahui identitas istrimu."
