Jam pelajaran sedang berlangsung, kini Aldera sedang mencatat apa yang dituliskan oleh seorang pengajar perempuan yang ada didepan sana.
Hari ini moodnya sedang begitu baik sampai akhirnya sebuah notifikasi dari ponselnya langsung membuyarkan konsentrasinya terhadap pelajaran saat ini.
Diam-diam Aldera memainkan ponselnya dibawah meja agar tidak terlihat oleh guru yang sedang menerangkan. Sesekali ia mendongak untuk memastikan bahwa pengajar tersebut tidak menatap kearahnya.
Ternyata notifikasi itu berasal dari grup dimana tadi dirinya memberi sebuah pesan tentang San yang memperhatikan mereka diam-diam.
Keningnya langsung berkerut ketika yang membalas hanyalah Van saja, tetapi tidak dengan Sharon. Ia langsung menghela nafas panjang, lalu kembali mematikan ponselnya.