Kepulangannya dari Restoran tersebut, wajah seorang pria saat ini sedang ditekuk, berbeda dengan wanitanya yang saat ini terlihat bias saja dengan tampang tak bersalahnya.
Harapan untuk pergi berdua dengan romantisnya hanyalah sia-sia karena Yuanita yang mengacaukan segalanya. Wanita cantik yang bersamanya saat ini seolah tidak suka dan peduli pada apa yang sedang dilakukannya oleh dirinya.
Kini keduanya sedang dalam perjalanan, entah kemana mereka pun tak tahu. Karena rencana Adit hari ini hanyalah makan bersama berdua di Resto mewah tadi, tidak untuk yang lainnya.
Diam-diam Adit memperhatikan wanita di sampingnya itu yang kini sedang melihat orang-orang yang berlalu lalang ditepi jalan raya. Entah kenapa setelah dari Restoran tadi, Yuanita seperti menghindari dirinya.
Entah itu hanya perasaannya atau malah kenyataannya, Adit tidak peduli. Yang terpenting bagi dirinya saat ini ialah mendapat kembali perhatian wanita itu yang sudah lama menghilang.