Chereads / apakah cinta sejati / Chapter 84 - Gay atau Normal

Chapter 84 - Gay atau Normal

Jakob merasa bingung akan perasaannya saat ini tadi disaat mitting bersama dengan Azka dan Bryan biasanya Jakob akan merasakan sangat bahagia karna sikap Brian yang selalu membuat nya bahagia, tapi kali ini perasaan itu berganti dikuasai rasa takut akan istri kontaknya itu yang tadi siang tampak cantik.

Dengan baju sedikit terbuka itu dan tentunya memancing laki-laki Norman untuk selalu menatap istrikanya itu dengan kagum, Jakub hanya takut namanya akan tercoreng karna status Ketty sebegai Istrinya.

"Mengapa dari tadi kau selalu membuntuti ku, dan sekarang kau malah mendiamkan aku???" tanya Ketty dengan kesal.

Bagaimana tidak kesal Ketty berencana untuk mendapatkan seorang pria tampan yang akan menjadi pendamping hidup nya nanti setelah berpisah dengan pria gay yang menjadi suaminya ini. Tapi bagaimana Ketty akan mendapatkan pria tampa jika laki-laki gay bertubuh besar badan kekar itu selalu mengikuti kemanapun kakinya melangkah.

"Aku hanya ingin mengawasi mu agar kau tidak merusak nama baik keluarga ku dengan sok ke ganjenan pada laki-laki lain." ucap Jakob dengan datar sambil sedikit menunduk memandang Ketty yang hanya memiliki tinggi sebahunya saja.

"Dasar banyak alasan, bilang saja jika kau mulai menyukai ku dan cemburu pada laki-laki yang menatap ku kagum." ucap Ketty yang mengejek Jakob.

"Kau terlalu percaya diri bagaimana mungkin tubuh mu yang sangat kurus seperti triplek itu bisa menarik laki-laki, mereka mungkin bahkan hanya kasihan pada diri mu yang terlihat sangat kurus seperti kekurangan gizi ini." ucap Jokob memandang Ketty dengan remeh.

Ketty sangat merasa kesal atas ucapan Jakob yang telah menghinanya, Ketty melihat ada seorang pria bule yang lewat di hadapannya dan berencana untuk mencium pria bule itu untuk membuktikan pada suami gay yang telah meremehkan nya itu.

"Hallo Mr, can you help me??" tanya Ketty pada seorang laki-laki bule yang dari tadi menetapkan nya.

Laki-laki asing itu langsung mendekat kearah Ketty, sambil tersenyum manis memandang kagum kearah Ketty.

"Of course, saya juga bisa berbahasa Indonesia nona cantik. Apa yang bisa saya lakukan untuk mu cantik?" tanya laki-laki bule itu sambil tersenyum manis.

"Aku cuman memerlukan sebuah pelukan karna aku merasa sangat sedih hari ini..." ucap Ketty yang pura-pura memasang wajah sedih.

"Tentu cantik", ucap pria bule itu yang kemudian sudah merentangkan kedua tangannya.

Wajah Jakob terlihat sangat memerah menahan kesal melihat sikap laki-laki di harapkan nya itu yang dengan berani-beraninya menggoda istrinya. Entah lah persetan dengan gengsi Jakob yang tinggi baginya saat ini harus bisa mencegah laki-laki itu memeluk istrinya itu

"Kau sangat nakal sayang, bahkan karna kesalahan kecil ku kau membuat ku terbakar api cemburu..... emm..... " ucap Jakob yang kemudian membawa Ketty kedalam pelukannya dan melakukan ciuman panas didepan pria bule itu.

"Sepertinya aku tidak beruntung" ucap pria bule itu yang kemudian meninggalkan Jakob dan Ketty yang masih berciuman.

"Huft... kau gila ya.... aku bahkan tidak bisa bernapas, kau sangat ingin membunuhku ya?" ucap Ketty dengan muka memerah atara malu dan kesal metal kedua mata Jakob yang terlihat hitam pekat dan indah.

"Kau yang memulai nya.... kau bahkan hampir mencoreng nama ku... aku hanya menyelamatkan nama baik ku saja." ucap Jakub yang kemudian menatap Ketty dengan datar.

"Dasar pria gay..... gila..., kau tidak memiliki perasaan, padahal aku hanya berusaha agar nanti jika kita berpisah aku akan segera mendapatkan tambahan hati dan tidak menjadi perawan tua." ucap Ketty yang telah mengumpat dengan kesal.

"Aku tidak peduli pendapat mu....." ucap Jakob yang tersenyum kecil melihat tingkah Ketty mulai terbuka dan menguntungkan perasaan secara tidak langsung tadi.

Entah Jakob sekarang sedikit meragukan diriku saat bersama dengan Ketty. Wanita bertubuh mungil cantik memiliki warna kulit eksotis ini mampu membuat seorang pria gay sepertianya merasakan menjadi laki-laki normal yang bisa merasakan cemburu saat melihat laki-laki lain yang bertindak diluar dugaan seperti tadi.

Jakob bahkan tidak bisa melupakan bibir merah merona Ketty yang terlihat sangat menggoda dan telah berhasil membuat nya ketagihan hanya dengan sekali mencoba tadi.

"Dasar tuan gay gila, lihat itu ada kekasih mu Briana...." ucap Ketty dengan setengah jijik menatap kedua laki-laki yang terlihat saling melempar tatapan mata yang terlihat sangat sulit diartikan itu.

"Jangan pergi." ucap Jakob Sabil memegang erat tangan Ketty, padahal Ketty baru saja ingin meninggalkan tempat itu.

"Sayangku... kau tidak memutuskan ku hanya karna wanita bau kencur ini kan??" ucap Brian dengan suara lembut. Layaknya seorang wanita tapi jender laki-laki atau bisa disebut dengan wariah.

"Sudah ku katakan pada mu bahwa kau ingin kita mengakhiri hubungan kita karna kau telah terbukti lebih memilih wanita pilihan orang tua mu, dan sesuai janji kita jika kita telah menemukan pasangan kita masing-masing makan mulai detik itu juga hubungan kita tidaklah lebih dari sebatas sahabat." ucap Jakob dengan tegas.

"Tapi aku masih mencintaimu.... aku tidak mengenal wanita pilihan orang tua ku itu..." ucap Brian dengan suara serak menahan tangisnya.

"Apakah kau tidak punya harga diri sampai-sampai mengemis cinta pada suami orang??" ucap Ketty yang membuka suara karna dari tadi Jakob hanya diam sambil menatap tangan mereka yang saling mengenyam atau lebih tepatnya Jakob lah yang telah menggenggam erat tangan Ketty.

"Diam kau..... kau tidak berhak mencampuri urusan ku!!" ucap Brian dengan marah.

"Dia istri ku... dia memiliki hak dalam mengatur hidup ku." ucap Jakob yang kemudian membawa Ketty pergi dari tempat itu.

Brian tidak mengejar Jakob hanya memandang keduanya pasangan suami istri itu dengan pandangan tidak suka dan merasa sangat dipermalukan oleh ucapan Ketty tadi.

"Sebenarnya apa salahku, aku lebih dulu mengenal Jakob tapi kenapa harus perempuan itu yang hidup besama Jakob. Dan bahkan sekarang masalah ku bertambah karna mama tiba-tiba menjodohkan ku dengan sorang wanita yang bahkan aku tidak kukenal sama sekali. Aku tidak yakin rumah tangga kami akan bahagia... aku masih mencintaimu Jakob." ucap Brian dalam hatinya sambil memandangi punggung Jakob yang perlahan menghilang karna jarak mereka yang semangkin jauh.

"Kenapa kau tidak memperhitungkan hubungan mu dengan kekasih mu itu?" tanya Ketty penasaran.

"Dia telah dijodohkan dan aku telah mempunyai dirimu...." ucap Jakob dengan datar.

"Kaliankan bisa memperjuangkan hubungan kalian dan Aku akan berusaha untuk membantu kalian jika kau mau?" tanya Ketty yang memerikan penawaran.

"Tidak" Jawa Jakob dengan datar.

jawaban Jakob sangat padat singkat dan banyak menimbulkan pertanyaan di pikiran Ketty.

"Tapi kenapa? buakah kau sangat mencintainya dan kau bahkan menikahi ku karna cinta mu padanya??" tanya Ketty yang menjadi sangat kepo dengan hubungan pasangan gay tersebut.