"Sudah malam, belum ingin pulang?" tanya Man.
"Aku rasa … malam ini kita sedang cukup aman, jadi aku masih ingin bersama. Namun kalau kamu ingin pulang, aku ikut saja," jawab Nas, terlihat masih ingin bersama kekasihnya.
"Akhir pekan ini kita atur waktu untuk pergi bersama lagi. Meski aku tidak bisa berjanji, tapi aku akan mengusahakan waktu dan kesempatannya. Sekarang sudah malam, aku tidak ingin Papa dan Mamamu khawatir, Nas," tutur Man.
"Aku sudah memberitahu Papa dan Mama, Man."
"Apa mereka bilang?"
"Setelah ini, kamu diminta untuk menemui Papa."
"Hm?! Apa aku akan dimarahi?!" tanya Man, tiba-tiba menjadi takut kalau akan dimarahi oleh Wat.
Nas terkekeh mencubit pipi Man, karena merasa gemas.
"Tidak seperti itu, Man. Sudahlah … kita pulang saja, yuk! Nanti Papa juga ingin bicara denganmu, pasti tidak cukup lima menit," tutur Nas, akhirnya mengajak Man untuk pulang.
