"Siapa yang menjemputnya?" tanya Wat, ketika melihat seorang pria yang mengendarai sepeda motor menepi di dekat Nas.
"Kita lihat saja."
Nas terlihat sangat akrab dengan pria yang menjemputnya, bahkan saat Nas sudah duduk di atas motor, Nas terlihat memeluknya dengan sangat erat.
"Sepertinya keduanya sedang dekat," ujar Lin.
"Kita ikuti saja."
Mobil Wat berlalu dengan tidak mengemudikannya secara laju. Sementara itu, di sisi lain ada Key yang kini juga berada di sana. Ia duduk di dalam taksi online yang dipesan olehnya dan hingga kini telah berhasil mengikuti Man dengan aman.
"Langit sudah semakin gelap, gerimis juga sudah mengundang. Kemana mereka akan pergi?" gerutu Wat, masih saja penasaran dengan kencan anaknya.
"Kamu jangan menggerutu terus, Wat. Semoga saja itu Man," ucap Lin.
"Apa?! Kenapa kamu jadi berharap kalau itu adalah anaknya Win?!" Wat tidak terima karena Lin terlihat sudah mendukung anaknya dengan Man.